Satlantas Polres Pasuruan Kumpulkan Ambulance Dan Sopirnya Ada Apa ?
PASURUAN, inilah berita – Hari minggu adalah hari libur bagi sebagian besar orang, hari dimana seseorang yang bekerja bisa rehat sejenak dengan keluarga. Tetapi tidak dengan beberapa orang yang karena pekerjaannya memang menuntut pengorbanan dalam menunaikan pekerjaannya. Seperti terlihat pada pagi ini yang terlihat sampai siang hari di balai desa Oro Oro pole kecamatan kejayan kabupaten Pasuruan. Minggu (26/10/2025).
Dua Profesi pekerjaan yang sama-sama bekerja atas dasar kemanusiaan berkumpul yaitu anggota Satlantas Polres Pasuruan yang berada di unit keamanan dan keselamatan yang di pimpin oleh Kanit kamsel Aipda Alfian. Dan sopir-sopir Ambulance desa yang hadir dari berbagai penjuru desa di kabupaten Pasuruan.
Terlihat puluhan mobil ambulance itu datang beriringan di sekitaran balai desa lalu di sambut dan diarahkan oleh petugas kepolisian. Setelah disusun rapi para petugas memeriksa satu persatu mobil ambulance itu, mulai dari perlengkapan administrasi driver dan kelengkapan kendaraan ambulance baik mobil beserta kelengkapan kesehatan yang berhubungan dengan P3K.
Dari hasil pemeriksaan, diketemukan, beberapa sopir masih belum memiliki SIM, ada yang simnya mati.
“Tidak hanya itu, ada juga ban kendaraan yang sudah waktunya ganti, dan lampu lampunya juga ada yang perlu perawatan,” kataAipda Alfian.
Setelah kegiatan pengecekan, para sopir berkumpul di pendopo desa Oro Oro Pule selanjutnya mendapatkan materi terkait safety riding .
“Kegiatan ini adalah pelaksanaan lanjutan dari program SATU (Sopir ambulance Tertib Undang – Undang) yang merupakan program kerja Sat Lantas Polres Pasuruan kata Aipda Alfian saat ditanya awak media.
Dalam undang undang no 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, pasal 134 yang mengatur tentang kendaraan yang mendapatkan prioritas dari kepolisian. Driver ambulance dalam Bunyi aturan itu adalah sama-sama memiliki prioritas.
“Nah berangkat dari itu, kami merasa memiliki tanggung jawab untuk melakukan pembinaan terhadap saudara saudara kami ini,” ungkap Alfian.
Dan kedepannya Satlantas Polres Pasuruan akan mengajak instansi terkait untuk melakukan pembinaan terkait banyaknya kendala driver ambulance dilapangan yang perlu di perhatikan.
Program SATU ini mendapat apresiasi dari para sopir ambulance karena selama ini belum mendapat pembinaan dan pelatihan. “Kami senang dan semakin percaya diri pak,” ungkap salah satu sopir. (Ysf)
