Warga Winongan Alami Luka Parah Akibat Diserang OTK
PASURUAN, inilah berita – Seorang warga bernama Marlenggi, (75 th) warga Desa Kedungrejo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, dilaporkan menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK) pada Sabtu malam (26 Oktober 2025).
Menurut informasi yang diperoleh, insiden tersebut terjadi ketika korban sedang beristirahat di teras rumahnya. Tiba-tiba, seorang pelaku datang dan langsung menyerang korban dengan senjata tajam tanpa alasan yang jelas.
Akibat serangan tersebut, Marlenggi mengalami luka serius dan segera dilarikan ke RS Soedarsono Purut Rejo Kota Pasuruan. Mengingat kondisi korban yang memerlukan penanganan lebih lanjut, pihak rumah sakit merujuknya ke RSUD dr. Soetomo Surabaya untuk mendapatkan perawatan medis intensif.
Aparat dari Polsek Winongan bersama dengan Satreskrim Polres Pasuruan telah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif guna mengungkap identitas pelaku serta motif yang melatarbelakangi serangan tersebut.
Kapolsek Winongan, AKP Nanang Abidin, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB di rumah korban yang berada di Dusun Krajan 3 RT 01 RW 03 Desa Kedungrejo.
“Saat itu korban sedang tidur sendirian di teras depan rumah. Tiba-tiba datang seseorang yang langsung membacok korban, kemudian pelaku melarikan diri,” ujar AKP Nanang.
Akibat serangan itu, korban mengalami luka robek cukup dalam pada bagian dagu hingga pipi kanan, pelipis kanan, serta pundak sebelah kanan. Warga yang mendengar teriakan korban segera berdatangan untuk memberikan pertolongan.
Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan baju korban yang berlumuran darah sebagai barang bukti. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku dan motif di balik aksi pembacokan tersebut.
“Kami masih terus mendalami kasus ini untuk mengetahui identitas pelaku dan motif penyerangan,” tegas Nanang.
Kejadian ini telah menyebabkan keresahan di kalangan warga sekitar, yang merasa terkejut dan tidak menyangka bahwa tindakan kekerasan semacam ini dapat terjadi secara tiba-tiba di lingkungan mereka. Kasus pembacokan ini tentu saja membuat warga sekitar merasa takut dan khawatir. Mereka berharap agar pelaku dapat segera ditangkap dan diadili sesuai dengan hukum yang berlaku.
Pihak kepolisian akan terus melakukan penyelidikan dan penyidikan untuk mengungkap kasus ini. Dengan kerja sama dari masyarakat, diharapkan kasus ini dapat segera terpecahkan dan pelaku dapat diadili sesuai dengan hukum yang berlaku. (Ysf)
